pekaaksara.com– Menko Polhukam Mahfud MD bakal membongkar tindak pidana kasus dugaan perdagangan orang di Batam, Kepulauan Riau pada Kamis besok, (6/4).
Dugaan TPPO itu muncul merupakan hasil investigasi dari Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) terhadap tewasnya sejumlah migran indonesia akibat kapal pengangkut mereka karam di lautan Johor baru pada 15 Desember 2021 lalu.
Dan dirinya tidak menampik adanya dugaan tindak pidana kasus dugaan perdagangan orang sengaja menenggelamkan perahu pengangkut pekerja migran indonesia untuk mengelabui aparat.
“Bisa jadi banyak terjadi begitu,” kata Mahfud MD
Menurut Mahfud, kasus seperti itu dengan modus dipekerjakan ke luar negeri, kemudian dijadikan budak, bahkan ketika sakit ditengah perjalanan dilempar ke laut, mulai muncul di indonesia.
Kemudian, tidak digaji dan disiksa. Ketika meninggal dunia dilempat ke laut. Sangat kejam.
“Indonesia mulai terjerat kasus seperti itu. Ada undang-undanganya, oleh sebab itu harus ditindak,” tegasnya
Mahfud MD akan mendatangi pusat tempat-tempat pembagian paspor gratis, kemudian penerima paspor akan dikirim ke luar negeri dengan dijanjikan mendapat pekerjaan. (*)
