pekaaksara.com – Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo atau yang dikenal dengan panggilan cak Fauzi itu menggratiskan tiket masuk bagi seluruh masyarakat pada pagelaran Madura Culture Festival yang akan terselenggara di Gor atau Stadion A. Yani, Panglegur, Sumenep, Jawa Timur, pada 26 Agustus 2023.
Madura Culture Festival merupakan gagasan Bupati Achmad Fauzi.
Tujuan cak Fauzi menggratiskan tiket masuk bagi masyarakat, untuk dapat menyaksikan dan mengenali langsung kekayaan budaya Madura dan yang ada di Jawa Timur.
Karena, pagelaran Madura Culture Festival melibatkan penari se tapal kuda. Mulai dari Jember, Banyuwangi, Pasuruan, Bondowoso, Lumajang dan Situbondo.
Penari se tapal kuda itu nanti menampilkan tarian khas dari masing-masing daerahnya di Stadion A Yani Panglegur.
Konsepnya, masing-masing penari menampilkan antraksinya secara estafet. Misalnya, daerah Banyuwangi tampil pertama selesai, disambut musik band lokal, kemudian disusul penari daerah lain dan seterusnya.
Masing-masing group dibatasi durasi maksimal 10 menit. Baik tari maupun band lokal yang pernah membawa nama baik Sumenep.
Pada pagelaran itu, cak Fauzi pun melibatkan ratusan lebih pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). Tujuannya, meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Berdasarkan hasil penelusuran media pekaaksara.com, beberapa daerah sudah siap untuk memeriahkan Madura Culture Festival. Diantaranya, Kabupaten Bondowoso yang akan menampilkan tari Blue Fire dan Singo Ulung.
Kemudian, Kota Pasuruan dengan tarian khasnya yaitu Sekar Gadung.
Dan tidak hanya itu, dari Agustus – September 2023 bakal banyak festival besar lainnya yang akan terselenggara. Mulai dari kirab merah putih JJS Kemerdekaan, festival 1000 UMKM, Sumenep batik festival, senam massal dan masih lain semacamnya. (*)