SUMENEP, pekaaksara.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Memanfaatkan penyelenggaraan festival Ojung Madura yang diselenggarakan pada Minggu, 26 Mei 2024 untuk mempromosikan destinasi wisata pantai Badur,Kecamatan Batu Putih.
“Juga ada penampilan seru sebagai pendukung promosi wisata pantai Badur,” ungkap Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Rabu (8/5/2024).
Bupati Fauzi menjelaskan, festival Ojung Madura merupakan salah satu acara pariwisata yang telah ditetapkan masuk dalam Sumenep Calendar of Event 2024.
Dia mengatakan, dalam pelaksanaan festival Ojung Madura akan ditampilkan 8 fighter, musik dung-dung, tradisiona dance, UMKM Desa dan pesta rakyat serta atraksi budaya menarik lainnya.
Pelaksanaan tersebut sengaja dilakukan di area pantai Badur sehingga para pengunjung bisa sekaligus menikmati keindahan alam pantai dan laut.
Sebingga, lanjut dia, sembari berlibur bareng keluarga dilanjutkan dengan menyaksikan festival tradisional yang sampai saat ini menjadi tren kebanggaan masyarakat Madura itu.
“Kegiatan ini berkesinambungan dengan tujuan untuk mendorong waktu tinggal wisatawan agar lebih lama yang diharapkan memberikan dampak ekonomi melalui belanja kepada pelaku UMKM sekitar,” tukas Fauzi.
Keuinkan Tradisi Ojung
Tradisi Ojung adalah salah satu tradisi khas dari masyarakat Madura yang sangat unik. Pertunjukan ini biasa dilakukan pada musim kemarau untuk memohon hujan dan keselamatan desa.
Salah satu keunikan dari tradisi Ojung adalah pesertanya saling memukul dengan menggunakan senjata rotan, yang bernama lopalo/lapolo.
Selain itu, peserta dalam pertunjukan Ojung harus memiliki keahlian khusus dalam menghindari serangan lawan.
Pertunjukan ini pun memberikan pengalaman dan pelajaran dalam hal pertahanan diri dan kekuatan fisik (*)