SUMENEP, pekaaksara.com – Kiai Mas’ula, seorang tokoh masyarakat di Desa Duko, Kecamatan Rubaru, Sumenep, menyatakan dukungannya kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi dan Imam Hasyim, sebagai pilihan yang tepat untuk memimpin Sumenep ke depan.
Sebagai seorang kiai yang telah lama berkecimpung dalam dunia pendidikan, Kiai Mas’ula menilai bahwa pasangan Fauzi-Imam memiliki kualitas kepemimpinan yang sangat dibutuhkan oleh Kabupaten Sumenep, terutama dalam hal pembangunan yang berlandaskan pada nilai-nilai agama, kebudayaan, dan keberlanjutan.
Dalam pernyataannya, Kiai Mas’ula menegaskan bahwa kepribadian, rekam jejak, serta visi misi pasangan ini sangat sesuai dengan harapan masyarakat Sumenep yang terus menginginkan kemajuan tanpa mengabaikan kearifan lokal dan norma agama.
Kiai Mas’ula menyebutkan bahwa Fauzi-Imam adalah sosok pemimpin yang tidak hanya memiliki pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan masyarakat, tetapi juga memiliki pengalaman dalam menjalankan pemerintahan.
“Achmad Fauzi, yang saat ini menjabat sebagai Bupati Sumenep, dikenal dengan komitmennya dalam meningkatkan sektor pendidikan, infrastruktur, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat,”terangnya, Rabu (6/11/2024) saat deklarasi dukungan kepada paslon 02 tersebut bersama ratusan masyarakat setempat.
Dalam beberapa tahun terakhir, Fauzi juga menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam membangun hubungan yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat, dalam pembangunan desa.
Sementara itu, Imam Hasyim, yang menjadi wakil Achmad Fauzi, dikenal sebagai tokoh yang progresif dan memiliki pemahaman luas mengenai keagamaan.
Tidak hanya itu, Fauzi-Imam juga memiliki program untuk meningkatkan kualitas infrastruktur dasar, seperti jalan, air bersih, dan listrik, yang menjadi kebutuhan mendasar bagi masyarakat Sumenep, terutama di wilayah-wilayah yang masih terisolasi.
Selain itu, program pemberdayaan ekonomi yang diusung pasangan Fauzi-Imam juga mendapat apresiasi dari Kiai Mas’ula. Salah satunya adalah pelaku UMKM yang terwadahi dengan baik di berbagai titik, seperti Tajamara dan Bangkal.
“Saya pun melihat Fauzi dan Imam tidak hanya melihat Sumenep sebagai tempat untuk mencari kekuasaan, tetapi mereka berdua benar-benar mencintai tanah kelahirannya. Mereka memahami betul pentingnya menjaga akhlak dan prinsip-prinsip agama dalam setiap kebijakan yang diambil,” ungkap Kiai Mas’ula.
Lebih lanjut, Kiai Mas’ula juga menilai bahwa pasangan Fauzi-Imam memiliki kemampuan untuk menjaga kerukunan antar umat beragama yang ada di Sumenep.
“Dengan latar belakang yang beragam, Sumenep membutuhkan pemimpin yang dapat merangkul semua elemen masyarakat tanpa membedakan suku, agama, dan golongan. Fauzi-Imam pilihan tepat untuk itu semua,” tukasnya (*)
