SUMENEP, pekaaksara.com – Dalam semangat berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadan, Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) bersama Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, mengajak puluhan anak yatim berbelanja pakaian Lebaran di toko DNR Collection, Jumat (21/3/2025).
Acara tersebut dipenuhi keceriaan, di mana anak-anak yatim tampak antusias memilih pakaian favorit mereka, ditemani langsung oleh Wakil Bupati dan para jurnalis yang tergabung dalam KJS. Tidak hanya pakaian Lebaran, anak-anak juga bebas memilih mainan dan berbagai pernak-pernik lain sebagai persiapan menyambut hari kemenangan Idul Fitri.
Wakil Bupati Sumenep, KH Imam Hasyim, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas peran aktif KJS dalam kegiatan sosial di bulan Ramadan.
“Alhamdulillah, ini adalah langkah luar biasa di mana KJS turut serta dalam merawat dan memberikan kebahagiaan bagi anak yatim,” ujarnya dengan penuh haru.
Menurut KH. Imam Hasyim, kegiatan seperti ini merupakan inovasi KJS yang berbeda dari biasanya.
“Biasanya kegiatan hanya berupa santunan, tetapi KJS memberi kebebasan bagi anak yatim untuk memilih sendiri apa yang mereka inginkan. Ini jauh lebih bermakna,” tambahnya.
Wakil Bupati berharap acara serupa dapat terus berlanjut di masa depan.
“Semoga kegiatan ini berkembang lebih luas lagi dan semakin banyak anak yatim yang terbantu di tahun-tahun mendatang, berkat kerja keras dan niat baik sahabat-sahabat KJS,” harapnya.
Sementara itu, Ketua KJS, M. Hariri, menjelaskan bahwa kegiatan belanja bersama anak yatim ini sudah menjadi agenda rutin tahunan komunitasnya.
“Kami menyediakan voucher bagi setiap anak yatim agar mereka dapat memilih baju, pakaian, dan aksesoris lain sesuai keinginan mereka. Ini adalah tahun ketiga kami menyelenggarakan kegiatan ini,” terang Hariri.
Selain berbelanja, KJS juga memberikan bingkisan kepada anak yatim sebagai bentuk dukungan dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Kami berharap tahun depan dapat kembali mengadakan acara ini dengan lebih banyak anak yatim yang ikut serta,” tutup Hariri (*)
