RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep: Terbuka untuk Aspirasi dan Dialog Publik

pekaaksara.com

Rsud dr. Moh. Anwar

SUMENEP, pekaaksara.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moh. Anwar Sumenep menegaskan komitmennya sebagai lembaga pelayanan publik yang terbuka, transparan, dan komunikatif. Manajemen rumah sakit menyatakan siap menerima aspirasi, kritik, maupun masukan dari seluruh elemen masyarakat, sebagai bagian dari upaya meningkatkan mutu layanan.

Direktur RSUD dr. Moh. Anwar, dr. Erliyati, melalui Kepala Seksi Informasi RSUD, Erfin Sukayati, menyampaikan bahwa pihaknya tidak pernah menutup ruang audiensi bagi siapa pun baik masyarakat umum, LSM, mahasiswa, komunitas, maupun media.

“Pada prinsipnya, kami sangat terbuka. Siapa saja dapat berdialog langsung dengan manajemen rumah sakit. Namun, tentu kami tetap mengedepankan prosedur yang berlaku untuk menjamin kelancaran dan ketertiban proses audiensi,” ujar Erfin, Jumat (27/6/2025).

Prosedur yang dimaksud, menurut Erfin, cukup sederhana. Masyarakat hanya perlu mengirimkan surat resmi yang mencantumkan maksud dan tujuan audiensi, serta daftar nama peserta yang akan hadir.

“Surat resmi itu penting agar kami bisa mempersiapkan data, materi, dan menghadirkan pejabat terkait. Bukan untuk mempersulit, justru agar diskusi berjalan efektif dan solutif,” jelasnya.

Erfin menambahkan bahwa Direktur dr. Erliyati secara konsisten menanamkan nilai keterbukaan dan pentingnya membangun komunikasi dua arah dengan publik. Ia menilai bahwa partisipasi masyarakat adalah bagian penting dalam menciptakan pelayanan yang lebih baik dan akuntabel.

“RSUD ini milik bersama. Sudah sewajarnya kami membuka ruang bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi. Tapi tentu semua harus mengikuti mekanisme yang ada dan menjaga etika komunikasi,” imbuhnya.

Sejauh ini, lanjut Erfin, rumah sakit telah beberapa kali menerima audiensi dari berbagai pihak dan semuanya berjalan lancar. “Kami siap berdialog kapan pun dibutuhkan, selama sesuai prosedur yang ditetapkan,” tegasnya.

Pernyataan itu diamini oleh jurnalis lokal, Rudi Hartono, yang mengaku beberapa kali melakukan audiensi langsung ke RSUD dr. Moh. Anwar dan selalu mendapat sambutan baik.
“Saya pribadi pernah beberapa kali berdialog langsung, baik untuk klarifikasi maupun diskusi isu tertentu. Selalu diterima secara terbuka dan profesional,” ungkap Rudi.

Ia menilai bahwa prosedur pengajuan surat audiensi bukanlah bentuk birokrasi yang menyulitkan, melainkan wujud penghargaan terhadap proses dan komunikasi yang sehat.
“Bagi saya, itu justru memperjelas arah diskusi. Asalkan kita datang dengan niat baik dan cara yang tepat, saya yakin rumah sakit juga akan menerima dengan baik,” pungkasnya (*)

Baca Juga

[addtoany]

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI