Disdik Sumenep Genjot Rehabilitasi Sekolah, Bangun Kelayakan, Bukan Sekadar Mengecat Dinding

pekaaksara.com

Disdik sumenep
Kabid SD Disdik Sumenep, Ardiansyah Ali Sochibi

SUMENEP, pekaaksara.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, tengah menggulirkan program rehabilitasi besar-besaran terhadap puluhan bangunan sekolah di wilayah daratan hingga kepulauan.

Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp29,34 miliar, menyasar jenjang Sekolah Dasar (SD), Taman Kanak-kanak (TK), hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Program ini tak hanya berorientasi pada tampilan fisik bangunan, tetapi juga menekankan aspek keselamatan, kenyamanan ruang belajar, serta pemberdayaan masyarakat sekitar.

Dari total anggaran tersebut, pemerintah pusat melalui APBN menyalurkan Rp22,19 miliar untuk perbaikan 13 SD, empat SMP, dan lima TK. Sementara itu, pemerintah daerah melalui APBD mengalokasikan Rp7,15 miliar untuk rehabilitasi 16 SD.

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Disdik Sumenep, Ardiansyah Ali Sochibi, mengungkapkan bahwa hingga pertengahan Oktober 2025, progres fisik proyek telah mencapai sekitar 30 persen.

“Target kami seluruh pekerjaan rampung pada Desember 2025, sehingga siap digunakan pada tahun ajaran baru nanti,” ujarnya, Senin (20/10/25).

Menurut Ardiansyah, pekerjaan yang dilakukan tidak hanya meliputi perbaikan ruang kelas yang rusak berat dan sedang, tetapi juga pembangunan serta renovasi toilet siswa dan guru, revitalisasi Unit Kesehatan Sekolah (UKS), ruang perpustakaan, dan ruang guru.

Ia menjelaskan, proyek tersebut dijalankan dengan dua model pelaksanaan. “Untuk dana APBN, kami menerapkan sistem swakelola, sementara proyek berbasis APBD dijalankan melalui skema non-faktual,” terangnya.

Ardiansyah menegaskan bahwa pihaknya melakukan monitoring rutin di lapangan untuk memastikan seluruh pekerjaan berjalan sesuai rencana dan spesifikasi teknis.

“Prinsip kami sederhana: membangun sekolah bukan sekadar mempercantik cat, tetapi menghadirkan ruang belajar yang layak, aman, dan menumbuhkan semangat belajar bagi anak-anak Sumenep,” pungkasnya (*)

Baca Juga

[addtoany]

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI