SUMENEP, pekaaksara.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, melakukan kunjungan kerja ke RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Rabu (17/12/2025).

Orang nomor satu di Kabupaten Sumenep tersebut tiba di rumah sakit milik pemerintah daerah itu sekitar pukul 12.13 WIB.

Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam memastikan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat berjalan secara optimal.

Selain meninjau langsung pelayanan dan fasilitas rumah sakit, Bupati juga menjalani medical check up sebagai upaya menjaga kondisi kesehatan agar tetap prima dalam menjalankan tugas pemerintahan.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo menegaskan bahwa RSUD dr. H. Moh. Anwar memiliki peran strategis sebagai rumah sakit rujukan utama di Kabupaten Sumenep.

“Saya ingin memastikan bahwa pelayanan kesehatan di RSUD ini benar-benar maksimal, baik dari sisi fasilitas, tenaga medis, maupun sistem pelayanannya. Masyarakat harus mendapatkan layanan yang cepat, aman, dan berkualitas,” ujar Bupati Fauzi.

Ia juga menambahkan bahwa menjaga kesehatan merupakan hal penting, terutama bagi pejabat publik, agar dapat menjalankan amanah dengan optimal.

“Medical check up ini juga bagian dari ikhtiar menjaga kesehatan, sehingga saya bisa terus bekerja melayani masyarakat dengan kondisi yang baik,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Erliyati, menyambut baik kunjungan Bupati dan menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah daerah terhadap sektor kesehatan.

“Kami merasa terhormat atas kunjungan Bapak Bupati. Ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran RSUD dr. H. Moh. Anwar untuk terus meningkatkan mutu pelayanan dan profesionalisme tenaga kesehatan,” ungkap Erliyati.

Menurutnya, pihak RSUD terus melakukan pembenahan, baik dari sisi pelayanan, sarana prasarana, maupun peningkatan kompetensi sumber daya manusia, guna memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Sumenep.

“Kami berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan yang humanis, profesional, dan sesuai standar, demi kepuasan dan keselamatan pasien,” tegasnya (*)