PAMEKASAN, pekaaksara.com – PLN (Persero) UP3 Pamekasan telah memberikan bukti konkret terhadap perkembangan kelistrikan khususnya di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Buktinya, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut meraih penghargaan atas keberhasilannya menjadikan Gili Iyang sebagai pulau pertama yang menggunakan PLN Mobile 100 persen di indonesia.

Penghargaan itu diberikan Lembaga Prestasi Indonesia – Dunia (LEPRID), diterima langsung oleh Manager PLN UP3 Pamekasan Feri Asmoro Hermanto pada pagelaran Madura Culture Festival Sumenep 2023.

“Terimakasih LEPRID. Juga kepada Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo serta masyarakat Gili Iyang yang secara bersama-sama mendukung inovasi digital ini untuk kemudahan kelistrikan,” kata Feri Asmoro Hermanto kepada pekaaksara.com, Rabu (30/08/2023).

Dijelaskan, menghadirkan dan mendorong inovasi secara digital PLN Mobile hingga ke pulau terluar di Gili Iyang merupakan keharusan bagi dirinya mau pun instansinya.

Sebab, melalui aplikasi PLN Mobile ini tidak perlu mendatangi kantor PLN khusus nya di kota Sumenep. Cukup masuk ke aplikasi tersebut, semua urusan kelistrikan teratasi dengan mudah dan cepat.

“Sehingga sangat bermanfaat sekali bagi pelanggan kami yang berada di Kepulauan,” terangnya.

Dia berharap, dengan keberhasilan penggunaan PLN Mobile itu dapat menjadi percontohan untuk pulau lainnya. Dan PLN UP3 Pamekasan terus hadir hingga pulau terluar.

“Kami mengajak seluruh pelanggan di pulau untuk mengunduh dan memanfaatkan layanan kelistrikan melalui super aplikasi ini,” harapnya.

Di waktu yang sama, LEPRID juga memberikan penghargaan kepada Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo atau Cak Fauzi. Ia dinobatkan sebagai tokoh penggerak ekosistem kendaraan listrik di Madura.

Juga kepada PT. PLN (Persero) UID Jawa Timur menjadikan Gili Iyang sebagai pengguna PLN Mobile 100 persen di indonesia. (*)