Tugu Keris di Sumenep Akan Jadi Sejarah yang Tak Terlupakan

Pekaaksara

Tugu keris
Proses penempaan tugu keris di Sumenep

SUMENEP, pekaaksara.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo terus mendedikasikan diri untuk mengenalkan daerah yang dipimpinnya saat ini kepada dunia.

Salah satu cara yang ia lakukan adalah membangun tugu keris yang nantinya diletakkan di wilayah barat, yakni perbatasan Pamekasan-Sumenep atau pintu selamat datang.

“Semua ini adalah bukan sebuah kebetulan, tapi adalah rencana yang sudah menjadi harapan bersama sejak awal,” katanya, Selasa (31/10/2023).

Dengan tugu keris ini nantinya menjadi sejarah panjang yang tidak terlupakan sampai kapanpun dan bagian dari legitimasi keberadaan Kabupaten Sumenep yang dikenal sebagai kota keris.

Juga, menjadi bagian dari cara mengenalkan kepada penerus bangsa serta simbol yang dapat dipahami oleh masyarakat dari berbagai penjuru bahwa Sumenep merupakan Kabupaten yang memiliki empu terbanyak di dunia dan diakui UNESCO.

“Hari ini akan kita lahirkan sejarah baru yang terus dikenang oleh penerus bangsa dan dunia,” tuturnya.

Pembangunan tugu keris ini akan dimulai pada tahun 2024 mendatang, dikerjakan oleh orang-orang yang profesional dan memiliki keahlian didalamnya.

“Semoga diberikan kesehatan, keselamatan dan kelancaran dalam mencapai target untuk kebaikan Sumenep kedepan,” harap Bupati Fauzi.

Rencana pembangunan tugu keris diawali dengan penempaan keris yang dilaksanakan di halaman Andhap Asor, pendopo Keraton sekaligus bertepatan dengan hari jadi ke-754 Sumenep.

Turut hadir, empu dan paguyuban keris, Kepala Dinas PUTR, Eri Susanto, Kepala Disperkimhub, Yayak Nur Wahyudi, dan Budayawan Sumenep, Ibnu Hajar.(*)

Baca Juga

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI