SUMENEP, pekaaksara.com – Festival ‘Ojhung’ yang terselenggara di wisata Pantai Badur, Kecamatan Batu Putih, Sumenep, Madura, mampu menggaet wisatawan. Kegiatan ini merupakan agenda Sumenep Calendar of Event 2024.
Budaya asli Madura tersebut memang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Sumenep khususnya setelah lama tak digelar akibat Pandemi Covid-19. Kini, Pemkab Sumenep telah mewujudkan itu.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, sudah menjadi kewajibannya mengamini harapan masyarakat, apalagi kegiatan itu bernuansa budaya yang sudah ada sejak dulu.
“Budaya itu harus kita jaga dan rawat bersama. Dan ini bagian dari cara kami dalam merawatnya,” kata Bupati Fauzi.
Festival Ojhung Madura diikuti delapan petarung asli kota keris dari sejumlah Kecamatan. Batu Putih, Batang-batang, Kalianget dan sekitarnya.
Ribuan masyarakat turut memeriahkan. Terlihat di pinggir pantai Badur semarak menyaksikan petarung unjuk kemampuan. Sorakan dari pendukung pun terdengar meski harus berdesakan saking banyaknya orang.
Bupati Fauzi mengungkapkan, sengaja dilaksanakan di wisata pantai Badur karena untuk dipromosikan bahwa destinasi ini cocok untuk dikunjungi pada saat momen liburan atau bahkan setiap harinya.
Pantai Badur cocok jadi pilihan berlibur karena memiliki daya tarik tersendiri seperti air tawar yang bisa dijadikan kolam pemandian, hamparan pasir putih panjang bersih hingga banyak spot-spot foto unik untuk mengabadikan momen (*)
