SUMENEP, pekaaksara.com – Investor asal Singapura, Mr. Philip Gu, yang juga merupakan Founder dan CEO Stemcell United Limited Seaweed Island, mengungkapkan bahwa sumber daya alam di Sumenep, khususnya sektor perikanan, lebih unggul dibandingkan dengan Vietnam.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam kunjungannya ke ujung timur Pulau Madura, yang disambut baik oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, pada Senin (20/1/2025).
Menurut Mr. Philip, perairan Sumenep memiliki potensi yang sangat ideal untuk pengembangan sektor perikanan, seperti budidaya lobster, teripang, kerapu, dan rumput laut. “Alasan inilah yang mendorong kami untuk berencana menanamkan investasi di sektor perikanan Kabupaten Sumenep,” jelasnya.
Ia juga optimis bahwa hasil investasi ini akan lebih baik dibandingkan dengan daerah lain, bahkan berharap dapat melampaui pencapaian Vietnam dalam waktu 3-5 tahun ke depan. Tujuan utama dari investasi ini adalah untuk memaksimalkan pemanfaatan potensi lokal dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan terhadap perekonomian masyarakat Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyambut dengan hangat kehadiran investor tersebut dan mengapresiasi niat mereka untuk berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal.
Bupati Fauzi berpesan agar warga lokal dilibatkan dalam setiap tahap proyek, mulai dari pembibitan hingga budidaya, sehingga target tersebut dapat tercapai dengan optimal serta membantu mengurangi angka pengangguran di daerah tersebut.
“Warga lokal harus terlibat dalam setiap proses ini. Selain memberikan manfaat bagi perekonomian, hal ini juga akan mengurangi angka pengangguran,” ujar Bupati Fauzi.
Ia juga menyampaikan bahwa tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Sumenep menunjukkan tren penurunan yang positif. Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), TPT pada November 2024 tercatat turun menjadi 1,69 persen.
“Kami berharap pengangguran di wilayah kami terus menunjukkan penurunan yang signifikan,” harapnya.
Kemudian juga, ketika berjalan baik, hasil budidaya perikanan tersebut akan menjadi perhatian dunia, bahkan diharapkan, Sumenep menjadi industri perikanan.
Diketahui, investor Singapura tersebut berencana menanamkan investasi sebesar Rp16 triliun dalam sektor perikanan di Sumenep (*)
