Puskesmas Guluk-Guluk Berdayakan Kader Desa, Perkuat Imunisasi dan Surveilans PD3I

pekaaksara.com

Puskesmas guluk-guluk
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Guluk-Guluk, Sumenep, Madura

SUMENEP, pekaaksara.com – Dalam upaya memperkuat ketahanan kesehatan masyarakat, (Puskesmas) Guluk-Guluk, Sumenep, menggelar kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dalam Pelaksanaan Imunisasi dan Surveilans Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I) pada Selasa, (11/6/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh puluhan kader kesehatan dari 12 desa di Kecamatan Guluk-Guluk. Program ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dalam mendeteksi dini serta melaporkan kasus-kasus PD3I, sekaligus mendorong peningkatan cakupan imunisasi di wilayah kerja Puskesmas.

Kepala Puskesmas Guluk-Guluk, dr. Sari Yuli Yarti, menyampaikan bahwa keterlibatan kader kesehatan sangat penting dalam memperkuat layanan dasar.

“Melalui pelatihan ini, kami ingin kader semakin siap menjadi garda terdepan dalam memberikan edukasi dan pemantauan kesehatan di lingkungannya masing-masing,” ujarnya,” Kamis (25/6/2025).

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni dr. Fita Rabianti yang membawakan materi tentang urgensi imunisasi dalam mencegah penyakit menular, serta Rini Priantini, petugas surveilans yang menjelaskan secara teknis prosedur pelaporan kasus dan mekanisme surveilans berbasis masyarakat.

Dr. Fita menegaskan bahwa peran kader sangat strategis dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap imunisasi. “Kader adalah jembatan informasi. Ketika kader aktif dan dipercaya, masyarakat pun lebih terbuka untuk membawa anak-anak mereka ke posyandu,” tuturnya.

Senada dengan itu, Rini Priantini menekankan pentingnya kewaspadaan kader dalam mengenali gejala awal penyakit. “Deteksi dini hanya mungkin terjadi jika kader aktif memantau dan segera melaporkan temuan ke Puskesmas,” jelasnya.

Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan mereka dalam sesi diskusi dan tanya jawab. Para kader juga mendapatkan panduan praktis agar mampu mengenali gejala penyakit PD3I seperti campak, difteri, polio, dan lainnya secara cepat dan tepat.

Melalui kegiatan ini, Puskesmas Guluk-Guluk berharap jejaring surveilans di tingkat desa semakin kuat dan cakupan imunisasi meningkat secara merata. Langkah ini dinilai krusial dalam meminimalkan risiko penyebaran penyakit menular yang bisa dicegah sejak dini (*)

Baca Juga

[addtoany]

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI