SUMENEP, pekaaksara.com – Dua warga Desa Bringsang, Kecamatan Giligenting, yang menjadi korban ambruknya jembatan penghubung antara Desa Bringsang dan Desa Aenganyar, mendapat perhatian langsung dari Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, saat keduanya melintas di atas jembatan yang tiba-tiba roboh.
Camat Giligenting, Abd. Said, bersama Forkopimka, Kepala Desa Bringsang, staf Dinas PUTR, serta staf Kecamatan Giligenting, segera turun ke lapangan untuk melakukan kunjungan kemanusiaan.
Kehadiran rombongan ini tidak hanya untuk memastikan kondisi kedua korban, tetapi juga sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap warga yang terdampak.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Abd. Said menyerahkan santunan berupa uang atas nama Bupati Sumenep sebagai bentuk dukungan moral dan perhatian terhadap korban yang mengalami luka serta trauma akibat kejadian tersebut.
“Ini adalah amanah dari Bapak Bupati Sumenep untuk disampaikan kepada para korban sebagai bentuk perhatian pemerintah. Semoga dapat sedikit meringankan beban mereka,” ujar Camat Abd. Said, Jumat (5/11/25).
Sebelum menuju rumah korban, rombongan menyempatkan diri meninjau lokasi jembatan yang ambruk. Tim dari Dinas PUTR melakukan pengukuran dan identifikasi kerusakan sebagai langkah awal proses pembangunan ulang.
Pemerintah menegaskan bahwa perbaikan jembatan akan menjadi prioritas, mengingat fungsinya sebagai akses vital antar desa (*)


