SUMENEP, pekaaksara.com – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Sumenep, Madura, menganggarkan Rp390 juta untuk program beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu di wilayah setempat.
Kepala Dinsos P3A Sumenep, Mustangin menyebutkan, dari total anggaran tersebut menyasar sebanyak 156 calon penerima, baik di wilayah daratan maupun kepulauan.
Calon penerima beasiswa merupakan warga asli Sumenep yang telah menempuh perguruan tinggi minimal semester tiga S1 maupun D3 yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dan surat keterangan aktif kuliah dan pendaftar telah masuk dalam Data Terpadu kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Calon penerima harus memenuhi syarat tersebut,” ujarnya, Jumat (14/2/2025).
Pihaknya memastikan program ini tepat sasaran. Sebab, telah menggandeng sejumlah perguran tinggi baik negeri maupun swasta (PTN/PTS) guna memastikan con penerima beasiswa sesuai aturan dan tidak sedang menerima beasiswa dari instnasi atau pihak lain.
Dirinya mengungkapkan, kuota dan anggaran beasiswa tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2024, yakni sebesar Rp1,3 miliar untuk 520 orang dengan masing-masing peserta menerima Rp2,5 juta.
Hal tersebut salah satunya, disebabkan adanya efisiensi anggaran. Selain itu, kata dia, pada 2024 ada tambahan kuota beasiswa dari Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Sumenep berupa beasiswa kurang mampu.
“Meskipun ada pengurangan, tak sedikitpun mengurangi tujuan utama pemerintah dalam memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk bisa menempuh pendidikan,” tegasnya.
“Karena memang tujuan beasiswa kurang mampu ini adalah membantu dan memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat Sumenep yang kurang mampu dan ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,” tukasnya (*)
