SUMENEP, pekaaksara.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, kembali menunjukkan komitmennya terhadap efisiensi anggaran dan kepedulian pada kebutuhan masyarakat.
Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep memastikan tidak menganggarkan pembelian mobil dinas baru untuk kepala daerah maupun pejabat lainnya.
Keputusan ini diambil langsung oleh Bupati Fauzi sebagai bentuk prioritas terhadap program-program yang lebih menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
“Mobil dinas yang sekarang masih layak digunakan. Jadi, tidak ada alasan untuk membeli yang baru. Lebih baik anggarannya dialihkan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Bupati Fauzi, Sabtu, (12/4/2025).
Diketahui, alokasi anggaran untuk pembelian mobil dinas bisa mencapai ratusan juta rupiah. Kata Bupati Fauzi, lebih baik dialihkan untuk program yang menyentuh langsung terhadap kepentingan masyarakat dan mendorong ketahanan pangan.
Sementara itu, Kepala Bagian Umum Setdakab Sumenep, Suharjono menegaskan bahwa, selama dua periode, pemerintah daerah hanya melakukan pengadaan mobil dinas untuk Bupati hanya dua kali. Ionic warna hitam dengan Nopol M 1541 VP dan Hyundai dengan Nopol M 1 VP.
“Masyarakat perlu memahami itu agar tidak terjadi kesalahan komunikasi,” tegasnya
Langkah ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat dan aktivis pemuda di Sumenep. Mereka menilai Bupati Fauzi telah memberikan contoh nyata kepemimpinan yang sederhana dan pro-rakyat.
“Pemimpin seperti ini yang kami harapkan. Tidak mementingkan fasilitas pribadi, tapi lebih mengutamakan kesejahteraan masyarakat,” kata salah satu tokoh pemuda di Sumenep, Hamdan Muafi.
Dengan keputusan ini, Bupati Fauzi tidak hanya menghemat anggaran daerah, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kesederhanaan dan tanggung jawab dalam pengelolaan keuangan negara (*)