pekaaksara

Penyaluran Program RTLH Tidak Akan Terjadi Pemotongan

Pekaaksara

RTLH
Kepala Bidang Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Disperkimhub Sumenep, Noer Lisal Anbiya (pekaaksara.com)

SUMENEP, pekaaksara.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, memastikan bahwa penyaluran bantuan dalam Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) akan dilakukan secara transparan dan tanpa pemotongan sepeser pun.

Hal ini ditegaskan oleh Kepala Bidang Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Disperkimhub Sumenep, Noer Lisal Anbiya, Senin (21/4/2025).

Pihaknya menegaskan bahwa seluruh bantuan yang diberikan kepada penerima akan disalurkan secara penuh sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ia juga menyampaikan bahwa program ini bertujuan murni untuk membantu masyarakat dalam memperoleh hunian yang layak.

Program RTLH sendiri merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup warga kurang mampu dengan memperbaiki atau membangun kembali rumah yang tidak layak huni.

“Tahun ini, ratusan warga telah terdaftar sebagai calon penerima bantuan,” jelasnya.

Dengan adanya jaminan ini, diharapkan penyaluran program RTLH dapat berjalan lancar dan tepat sasaran, serta benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.

Diketahui, program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Sumenep, dijadwalkan akan mulai direalisasikan pada awal Juni 2025. Awalnya, program ini direncanakan berjalan pada bulan April, namun terjadi penyesuaian karena efisiensi anggaran dari pemerintah pusat. Dalam rencana awal sudah ditetapkan sebanyak 150 calon penerima manfaat program RTLH (*)

 

Baca Juga

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI