Bupati Sumenep Lepas Keberangkatan Perssu Madura City Berlaga 16 Besar Liga 3: Jadilah Pemain Bebas

Pekaaksara

Perssu Madura City
Bupati Fauzi saat melepas Perssu Madura City berlaga 16 besar liga 3 di Pasuruan

SUMENEP, pekaaksara.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo melepas keberangkatan Perssu Madura City ke Pasuruan untuk berlaga di 16 besar liga 3 2023/2024. Pelepasan berlangsung di Rumdis Bupati Sumenep, Selasa (16/1/2024) siang.

Pria yang juga Presiden klub Perssu Madura City tersebut berpesan, agar para pemain tetap yakin dengan segala kemampuan yang dimiliki. Dengan keyakinan tersebut, akan terus timbul rasa optimis dalam tampil maksimal di rumput hijau.

“Tapi jangan sampai lupan kekompakan satu sama lain karena kalian adalah tim. Ketika bicara tim, setiap pemain harus meyakini bahwa teman yang ikut bermain juga siap untuk sama-sama memberikan yang terbaik untuk Perssu Madura City,” pesannya.

Ia pun mengingatkan bahwa, sejatinya menjadi pemain harus bebas tanpa tekanan apapun dari pihak manapun. Tekanan dimaksud, ambisius yang muncul tanpa memerhatikan antar pemain.

Menurutnya, ketika tanpa ada tekanan apapun, maka selalu merasa bahagia dalam setiap bermain. “Saat kita sudah bahagia, yang ada hanya fokus untuk kemenangan. Itulah yang harus dipegang teguh pemain,” terangnya.

Dan kunci leberhasilan itu ada pada diri manajer dan pemain. Utamanya kesabaran. Tidak saling mengedepankan egosestris pribadi yang hanya menimbulkan persoalan.

Kesabaran merupakan sebuah uji mental yang penting untuk terus dilakukan agar akumulasi kartu tidak didapatkan tim kebanggaan ini.

“Setiap lawan punya strategi untuk bagaimana kemudian kita terpancing sehingga keluar kartu. Baik kuning atau merah. Jadi, buang jauh-jauh ego itu, tetap fokus pada pertandingan untuk kemrnangan,” ujarnya.

“Fokus di masing–masing posisi jangan sampai terlena dengan serangan. Bermainlah dengan cantik, ciptakan gol, dan jemput kemenangan,” kembali menegaskan.

Sementara itu, pelatih Perssu Madura City Budiardjo Thalib mengatakan bahwa masing-masing pemain telah siap untuk bermain di kandang lawan. Baginya, setiap pertandingan adalah final.

“Kita juga sudah tekankan kepada pemain agar tidak terjerumus kepada tindakan yang mengakibatkan kartu,” katanya.

Mantan pelatih PSM Makassar ini berjanji akan memberikan hasil yang baik untuk klub berjuluk laskar kuda terbang dan masyarakat Sumenep khususnya.

Meski begitu, doa serta dukungan seluruh elemen juga penting. Sebab, lanjutnya, semangat itu akan menjadi cambuk kekuatan bagi perssu dalam setiap berlaga.

“Ingat, kita harus menang dalam tiga pertandingan. Pertandingan ini sangat krusial untuk kita gapai. Saya yakin, perssu meraih poin setiap laga,” tukasnya. (*)

Baca Juga

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI