SUMENEP, pekaaksara.com – KH. Abd. Hamid Ali Munir, seorang tokoh di Kabupaten Sumenep, Madura, bertemu dengan ratusan masyarakat Desa Duko, Kecamatan Rubaru, pada Senin (11/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut, mantan Ketua DPRD Sumenep dari Partai PKB ini menyampaikan dengan penuh kebanggaan tentang dedikasi Cak Fauzi dalam memajukan daerah selama 3,5 tahun menjabat.
Kiai Hamid mengungkapkan bahwa Cak Fauzi telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Cak Fauzi bukan hanya seorang pemimpin yang bijaksana, tetapi juga sosok yang sangat peduli terhadap sosial dan ekonomi. Ia telah mewujudkan berbagai program yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” kata Kiai Hamid dengan penuh keyakinan.
Salah satu prestasi paling menonjol yang disoroti Kiai Hamid adalah keberhasilan Cak Fauzi dalam memajukan infrastruktur daerah. Melalui program pembangunan jalan, dari level kabupaten hingga ke desa-desa terpencil, Cak Fauzi telah berhasil memperlancar aksesibilitas dan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.
“Coba kita lihat bersama, akses jalan sekarang sudah hotmix. Masyarakat kini merasakan kenyamanan dalam beraktivitas, yang tentu saja mendukung kelancaran perekonomian,” jelasnya.
Di bidang kesehatan, Cak Fauzi juga berhasil memperkenalkan program Universal Health Coverage (UHC) sejak 2022 yang memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat. Bahkan, program Puskesmas Keliling (Pusling) yang baru saja diluncurkan sebelum Cak Fauzi cuti kampanye, mampu menjangkau warga di pelosok desa dengan pelayanan kesehatan yang lebih mudah diakses, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu.
Selain itu, di sektor pendidikan, pasangan calon nomor urut 02 ini telah memberikan banyak beasiswa bagi siswa-siswa kurang mampu di Sumenep agar mereka bisa mengejar cita-cita mereka.
Cak Fauzi juga memperkenalkan program jaminan asuransi BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja rentan seperti ibu rumah tangga, tukang becak, ojek, nelayan, hingga tukang bangunan.
“Sejak menjabat, Cak Fauzi telah mendaftarkan sebanyak 1.780 nelayan, 2.274 petani, 1.984 tukang becak, tukang bangunan, ART, dan tukang ojek. Premi yang dibayarkan mencapai Rp16.800 per bulan,” jelas Kiai Hamid.
“Dan jika mereka mengalami kecelakaan kerja atau meninggal dunia, mereka akan mendapat asuransi hingga Rp42 juta. Ini menunjukkan bahwa kepedulian Cak Fauzi tidak bisa diragukan lagi.” tambahnya.
Kiai Hamid juga menyampaikan bahwa pasangan Fauzi-Imam (Faham) dalam Pilkada Sumenep 2024 merupakan kombinasi yang sangat ideal, mencerminkan harmoni antara nasionalisme dan religiusitas.
“Keduanya sangat cocok memimpin Sumenep ke depan, saling melengkapi untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Masyarakat Duko yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi terhadap capaian Cak Fauzi. Mereka mengaku telah merasakan perubahan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
“Kami sudah merasakan manfaat langsung dari kerja keras Cak Fauzi. Infrastruktur lebih baik, ekonomi semakin meningkat, dan banyak lagi perubahan positif yang kami rasakan. Kami paham bahwa perubahan ini tidak terjadi dalam semalam,” ujar Faris, salah satu warga Duko.
Atas dasar itu, masyarakat Desa Duko melakukan deklarasi dukungan kepada Paslon Faham untuk kembali melanjutkan periodenya di Pilkada Sumenep 2024.
Cak Fauzi sendiri mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan masyarakat. “Saya berkomitmen untuk terus bekerja keras demi kemajuan masyarakat. Semua prestasi yang saya raih sejauh ini tidak lepas dari kerjasama dan dukungan yang luar biasa dari masyarakat,” ujarnya.
Acara yang dihadiri oleh ratusan warga Duko tersebut berakhir dengan penuh harapan untuk masa depan yang lebih baik, dengan Cak Fauzi yang semakin dipercaya untuk melanjutkan pembangunan Sumenep ke depan (*)