pekaaksara.com, Sumenep – Sebanyak 173 calon jemaah haji (Cjh) cadangan asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur direncanakan diberangkatkan tahun ini.

Cjh cadangan itu, dijadwalkan berangkat pada tanggal 6 Juni 2023 sebelum salat Subuh. Karena sebelum pukul 09.00 WIB, para cjh harus sudah memasuki asrama haji di Sukolilo, Surabaya.

Namun, kata Kepala Kemenag Sumenep Chaironi Hidayat, dari jumlah Cjh cadangan itu belum dipastikan semuanya berangkat pada tanggal 6 Juni 2023. Pasalnya, segala keputusan ada di Kementrian Agama pusat.

“Semoga saja, 173 Cjh cadangan Sumenep ini bisa berangkat semuanya,” harap Chaironi, Minggu (28/5).

Calon jemaah haji cadangan tersebut masuk kloter 36. Kloter 36 itu nantinya tidak hanya diisi oleh cjh asal Sumenep, melainkan tergabung dengan cjh luar Sumenep.

Sementara titik kumpul keberangkatan masih dalam proses musyawarah. Yang jelas, papar Chaironi, proses keberangkatannya dari masing-masing Kabupaten karena ini masuk gabungan.

“Kloter 36 ini berangkat dari masing-masing Kabupaten. Yang Sumenep ya dari Sumenep tetap berangkatnya. Nanti akan menyatu di Asrama Haji Surabaya untuk keberangkatannya ke Mekah,” Chaironi menjelaskan.

Diketahui sebelumnya, terdapat 229 Calon Jemaah Haji Kabupaten Sumenep terdaftar sebagai cadangan. Mereka telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) reguler 2023.

Adapun total secara keseluruhan, Cjh Sumenep yang telah melakukan pelunasan biaya haji sebanyak 913 orang. (*)