SUMENEP, pekaaksara.com – Bank BPRS Bhakti Sumekar menggelar Jalan-jalan santai bareng Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, Sabtu (12/08/2023).
Selain untuk memeriahkan hari kemerdekaan ke 78, jalan-jalan santai tersebut juga digelar dalam rangka membina jasmani para karyawan dibawah kendali Bank plat merah Sumenep itu.
Sebelum Jjs diberangkatkan oleh Bupati Achmad Fauzi, seluruh jajaran Bank BPRS Bhakti Sumekar mulai dari Direksi sampai kantor jaringan di Jawa Timur, berjajar menghadap timur dengan raut wajah semangat memeriahkan hari kemerdekaan.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, kegiatan ini adalah contoh semangat Bank BPRS Bhakti Sumekar dalam memperingati serta menghargai hari kemerdekaan ke 78.
“Ini menunjukkan bahwa Bank BPRS Bhakti Sumekar memberikan sinyal kepada seluruh jajaran sampai jaringan kantor di Jawa Timur untuk terus menghargai pondasi yang dibangun para pejuang terdahulu,” ucap Bupati Fauzi Wongsojudo.
Oleh karena itu, tongkat estafet itu perlu dijaga dan dirawat bahkan harus memberikan yang terbaik sehingga bisa berkembang semakin bagus kedepan dalam melayani masyarakat.
Selama ini, kata Fauzi, Bank BPRS Bhakti Sumekar telah menunjukkan keseriusannya dalam melayani masyarakat. Setiap tahunnya, aset yang didapatkan semakin membaik.
“Ini juga menunjukkan bahwa karyawan yang ada didalamnya benar-benar serius dan bersinergi dalam menghidupkan dunia perbankan,” ujarnya.
Dia berpesan, kekompakan harus tetap dibangun dan dijaga agar apa yang menjadi harapan bersama dicapai dengan mudah dan baik. “Semakin tinggi pepohonan, maka angin pun semakin deras menggiringnya. Ini harus tetap dijaga jangan sampai roboh,” tegasnya.
Direktur Utama Bank BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar menjelaskan, jalan-jalan santai yang digelar secara bersama-sama ini sebagai salah satu bentuk penguatan dalam membangun rasa memiliki satau dengan lainnya.
Tema yang diambil pada peringatan hari kemerdekaan tahun ini yakni “Semangat 17”. Yang artinya adalah, 17 merupakan tanggal hari kemerdekaan dan rakaat dalam salat.
“Dalam menguatkan usaha harus dibarengi dengan kekuatan ibadah serta doa,” terangnya.
Bahkan, angka 17 juga memiliki arti yang mendalam. Angka 1 menandakan bersatu sedangkan 7 adalah tujuan bersama dalam mengembangkan usaha. “Unggul, produktif dan terpercaya serta menebar manfaat kepada seluruh masyarakat,” pungkas Fajar. (*)