Kasus Pencurian dengan Kekerasan di Sumenep, Dr. Faizi: Aparat jangan Ragu untuk Mengungkap

Pekaaksara

Bragung
Ilustrasi

SUMENEP, pekaaksara.com – Kasus pencurian dengan kekerasan di Desa Bragung, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep, Madura, terus dipertanyakan.

Insiden yang dialami Rummanah (56) itu terjadi pada Minggu, 12 Mei kemarin. Pasalnya, hingga saat ini sudah 15 hari berjalan, namun dikabarkan belum ada kejelasan.

Anak korban, Dr. Faizi mengatakan, padahal pihak Polres sudah melakukan olah TKP pada saat itu juga. Kemudian sepekan dari kejadian kembali datang ke lokasi untuk mendalami.

“Lalu, dari pihak Polres Sumenep kembali datang ke rumah untuk mengungkap kejadian melalui sidik jari,” kata Faizi sapaan akrabnya.

BACA JUGA: Kasus Pencurian dengan Kekerasan di Bragung Sumenep, Anak Korban Berharap Pelaku Segera Ditangkap

Dia menegaskan, aparat tidak perlu ragu untuk menangkap pelaku apabila sekiranya sudah mengantongi bukti permulaan yang cukup.

“Saya berharap pengungkapan sidik jari segera selesai sehingga identitas pelaku terungkap. Dan polisi segera mungkin menangkap pelaku pencurian dengan kekerasan ini,” tegas pria yang juga Dosen di UPN Veteran Jakarta ini.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Sumenep AKP Irwan Nugraha mengaku masih melakukan lidik atas kasus tersebut.

“Masih lidik, kita masih nyari,” kata Irwan.

Dia pun mengakui jika telah melakukan sidik jari atas kejadian tersebut. Namun, pihaknya mengatakan hasilnya belum ada.

“Ngapai ragu-ragu, kalau sudah terbukti ngapain ragu,” ujar dia (*)

Baca Juga

Tinggalkan komentar

PASANG IKLAN DI SINI