SUMENEP, pekaaksara.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo merencanakan peringatan haul Raja-raja Madura bisa terlaksana di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur untuk tahun depan.

“Kita sudah menjalin konsolidasi dan komunikasi mengenai rencana itu,” kata Cak Fauzi sapaan akrabnya, Senin (30/10/2023).

Hal itu ia lakukan agar komunikasi baik dengan seluruh pemerintah daerah, ulama dan umara serta masyarakat di empat Kabupaten di Madura ini terus terjalin.

“Inilah menjadi suatu alasan kenapa kita rencanakan haul raja-raja di Madura akan diletakkan di Pamekasan,” terangnya.

Rencana itu juga sebagai permintaan masyarakat Madura agar peringatan haul raja-raja mencakup skala lebih besar. Sebagai tokoh Madura, pihaknya akan berusaha melakukan hal yang terbaik demi kemajuan Madura.

Minggu, (29/10/2023) haul raja-raja Madura terlaksana di Kabupaten Sumenep dengan menghadirkan kesultanan Yogyakarta, Madura, Sumenep dan termasuk Sekretaris Jendral Majelis Adat Kerajaan Nusantara, Bunda Yani.

Hal itu menjadi penilaian plus dari Bupati Anom Keraton Ngayoyagkarto Hadiningrat, Ir. H. Mangunjoyodipuro.

Dia menilai, dengan menghadirkan kesultanan Nusantara di haul raja-raja Madura menjadi sebuah momentum berharga serta bukti Bupati Fauzi mampu merajut kebudayaan Nusantara.

Pihaknya pun mengapresisasi acara yang terlaksana dengan dengan baik itu. Pihaknya yang baru pertama kali menginjakkan kaki di Sumenep mengaku memiliki kesan yang tidak bisa terlupakan.

“Pak Fauzi luar biasa, tokoh Madura yang mampu merajut keberagaman dan kebudayaan Nusantara,” ujarnya.

Di tempat berbeda, perwakilan kesultanan Sumenep, RB. Moh. Zainal Alim berpesan kepada Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo agar terus menjaga Kabupaten Sumenep sebagaimana harapan para leluhur.

“Dalam wasiatnya mendoakan, barang siapa yang menjaga dan merawat Sumenep, mendapat ridho Allah SWT dalam meneruskan perjuangannya,” tukasnya. (*)