SUMENEP, pekaaksara.com – Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah berharap, supaya prestasi kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Sumenep, Madura, Jawa Timur, tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya.

Yang tak kalah penting dari itu, lanjut dia, event bergengsi keagamaan ini dapat dijadikan sebagai tonggak semangat spritual dalam mengembangkan Al-Quran dimasa mendatang.

“Berlomba boleh. Tetapi, semua itu niatkan untuk pengembangan dan kecintaan diri terhadap Al-Quran,” ucapnya, Jumat (29/09/2023).

Kemudian, kesehatan harus dijaga agar dalam melaksankan kegiatan MTQ bisa berjalan maksimal tanpa rintangan apapun.

“Semoga diberikan kemudahan dan kelancaran serta  mendapat peringkat terbaik. Jangan lupa berjuang yang juga harus disertai berdoa,”

Ketua II Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sumenep Kamiluddin memaparkan, kafilah yang diberangkatkan sebanyak 71 orang. Dirinci, 48 peserta, 2  official, 10  pembina, 9 visitor dan 2 petugas khusus.

Lomba yang diikuti sebanyak 7 cabang. Diantaranya, Tilawah al-Quran, Hifdzil Quran, Tafsir al-Quran, Fahmil Quran, Syarhil Quran, Khot al-Quran, Karya Tulis Ilmiah al-Quran.

MTQ tahun ini, kafilah Sumenep ditargetkan masuk peringkat 5-10 besar dari 38 Kabupaten/Kota se Jawa Timur.

“Semoga peringkat kafilah Sumenep pada MTQ kali ini meningkat sebagaimana harapan Bapak Bupati Achmad Fauzi dan Wabup Nyai Eva, serta harapan masyarakat Sumenep,” pungkasnya.

Diketahui, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Jawa Timur ke XXX 2023 dilaksanakan mulai 29 September sampai 8 Oktober 2023 di Kota Pasuruan. (*)