SUMENEP, pekaaksara.com – Kecamatan Pasongsongan, Sumenep, Madura, menonjolkan kuliner khas pada pameran Madura Night Vaganza yang berlangsung di Lapangan Giling, Kota Sumenep.

Kuliner tersebut adalah Kopi Kacang, Nasi Bu’uk, Cendol Dawet, Petis Pancetan, Sengik Ikan, Kriptol (Kripik Pentol) yang diracik dari berbahan dasar ikan, Pastel Ikan, Rengginang, Kripik Singkong, Tape, Lele (Frozen Food).

Juga tanaman unggulan tembakau, serta kerajinan yang terbuat dari limbah kayu. Semua itu merupakan unggulan di Kecamatan Pasongsongan.

Camat Pasongsongan, Fariz Aulia Utomo mengatakan, stan Kecamatan Pasongsongan sebagai panggung bagi produk-produk unggulan baik UMKM, UP2K dan juga BUMDes yang ada di wilayah Kecamatan Pasongsongan, untuk dikenalkan kepada masyarakat luas.

Tidak hanya di pameran, pihaknya pun menyampaikan kepada masyarakat Kecamatan Pasongsongan untuk menjual produk-produk unggulan di stan yang sudah disiapkan.

“Alhamdulillah, kuliner dan tanaman unggulan Pasongsongan kita tampilkan di pameran bergengsi ini,” ujarnya, Selasa (24/10/2023).

Selain itu, stan yang dipakainya bernuansa klasik yang terbuat dari tanaman bambu dan daun pohon kelapa. Terlihat menarik dan sangat elegan. Tak heran ketika banyak pengunjung yang berdatangan.

Salah satu pengunjung, Lia Putri Amelia mengaku sangat tertarik dengan tampilan stan yang digunakan oleh Kecamatan Pasongsongan. Dirinya mengaku senang saat mengunjunginya. Apalagi kulinernya sangat lezat.

Selain menarik, stan tersebut sangat bersih karena tertata rapi di luar maupun dalam. “Saya sangat senang berkunjung ke stan Pasongsongan,” katanya.

Diketahui, Madura Night Vaganza telah berlangsung sejak 23 Oktober, puncak 4 November di Lapangan Giling. Setiap malam, berbagai penampilan musik tradisional hingga modern ikut memeriahkan.

Madura Night Vaganza merupakan bagian dari Hari Jadi Sumenep ke 754.(*)